UYM Beli Saham Bank Harry Tanoe Rp80 Miliar, Netizen: Katanya Bank Riba Kok Ustaz Beli?


 Ustaz Yusuf Mansur atau UYM beli saham milik Harry Tanoe Rp80 Miliar. UYM beli saham bank Harry Tanoe Rp80 Miliar, netizen bertanya-tanya. Netizen menanyakan katanya bank riba kok ustaz beli?

Diketahui, bank milik Harry Tanoe bernama MNC Bank. Bank tersebut merupakan anak perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP), yang merupakan milik Harry Tanoe.

Ustaz Yusuf Mansur borong saham MNC Bank atau PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP). Ustaz Yusuf Mansur beli saham Rp80 miliar.

“Bener (membeli saham BABP). (Harga) Rp80 miliar,” ungkap Ustaz Yusuf Mansur dikutip dari Terkini.id-Jaringan Suara.com, Senin (21/6/2021).

Pembelian saham itu dilakukan dalam signing kerja sama strategis, yaitu pembelian 250 juta saham BABP oleh konsorsium yang dipimpin Yusuf Mansur dari Winfly Ltd, afiliasi MNC Kapital Indonesia.

Tak hanya itu, ada kerja sama peningkatan jumlah rekening nasabah MotionBanking melalui jaringan Yusuf Mansur.

Diketahui, MNC Bank di awal Juni ini memang meluncurkan perbankan digital MotionBanking.

Dalam kesempatan yang sama, PT MNC Teknologi Nusantara (MTN) juga melakukan rebranding aplikasi e-money, e-wallet, dan transfer digital dari SPIN menjadi MotionPay.

MotionPay juga memungkinkan pengguna untuk membayar tagihan, pulsa atau paket data, serta bertransaksi di merchant online maupun offline dengan menggunakan QRIS di seluruh negeri.

Keterkaitan kedua nama tersebut merupakan keputusan strategis yang diambil MNC Kapital untuk memaksimalkan penetrasi pasar, promosi, dan integrasi digital di bawah BCAP

Nah, menanggapi pemberitaan tersebut, netizen pun tampak ramai melayangkan beragam komentar mereka, beberapa bahkan terihat mengungkit persoalan paytren.

“Balikin woi duit member paytren dulu, janji aja tapi ngak di beresi. Agama jangan jadiin media tipu-tipu semacam ponzi untuk memperkaya diri,” tulis akun Armand Tan.

“Katanya bank riba kok ustad beli saham bank. Piye saiki,” imbuh akun Kancutajaib

LihatTutupKomentar